Ticker

6/recent/ticker-posts

Download Buku Norma dan Standar Laboratorium/Bengkel SMK Kompetensi Keahlian Bisnis Daring dan Pemasaran Tahun 2021

Indonesia mengawali merambah masa revolusi industri 4. 0, transformasi serta integrasi area kerja raga ke area kerja digital. Pemakaian kecerdasan buatan( Artificial Intellegence, AI), robotika, serta inovasi digital yang lain telah terus menjadi banyak digunakan di tempat kerja. Pergantian kilat tersebut menyebabkan terbentuknya gap/ disparitas antara teknologi serta kompetensi kemampuan yang diajarkan di sekolah dengan dunia industri serta dunia kerja.

Peraturan Menteri Pembelajaran serta Kebudayaan No 34 tahun 2018 tentang Standar Nasional


Pembelajaran Sekolah Menengah Kejuruan/ Madrasah Aliyah Kejuruan belum menjabarkan secara khusus seperangkat perlengkapan aplikasi yang mendukung kompetensi kemampuan. Perihal ini menyebabkan terbentuknya gap/ disparitas antara peraturan dengan implementasi di sekolah.

Tidak hanya itu, di tengah kebijakan pemerintah buat tingkatkan kualitas lulusan Sekolah Menengah Kejuruan(SMK), perkara kualitas pembelajaran di satuan pembelajaran Sekolah Menengah Kejuruan(SMK) masih mengalami permasalahan. Alasannya, Sekolah Menengah Kejuruan(SMK) selaku satuan pembelajaran yang berfokus buat mempersiapkan tenaga kerja terampil di tingkatan menengah ini malah mengalami hambatan dalam penyediaan perlengkapan aplikasi kerja.

Buat meminimalkan gap/ disparitas implementasi serta gap/ disparitas teknologi serta kompetensi kemampuan dan membagikan penjaminan kualitas hingga dibutuhkan panduan teknis terpaut norma, standar, prosedur, serta kriteria di bidang fasilitas prasarana Sekolah Menengah Kejuruan(SMK) yang relevan dengan tuntutan pasar kerja nasional serta global. Panduan Norma&Standar Laboratorium/ Bengkel Sekolah Menengah Kejuruan(SMK) Kompetensi Kemampuan Bisnis Daring serta Pemasaran dirancang cocok kebutuhan kurikulum, kerangka kualifikasi serta standar kompetensi kerja nasional Indonesia, relevan dengan jabatan lulusan Sekolah Menengah Kejuruan(SMK) di industri, kebutuhan pedagogis serta berorientasi industri 4. 0 dan penuhi persyaratan keselamatan serta kesehatan kerja. 

Selengkapnya silakan Download di sini

sumber berita : smk.kemdikbud.go.id

Posting Komentar

0 Komentar